Ketua PCNU Bawean: Tanggung Jawab Kita Tidak Hanya Amar Ma’ruf Tapi Juga Nahi Mungkar 

Berita73 Dilihat

Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Bawean menggelar peringatan hari lahir Nahdlatul Ulama yang ke-102. Dimana penceramah dalam kegiatan ini menghadirkan KH Kholili Kholil yang merupakan keturunan Syeikhona Kholil Bangkalan. Kegiatan ini berlangsung di aula kantor PCNU Bawean, Jum’at (31/01/2025) malam.

KH Muhammad Fauzi, Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Bawean, dalam sambutannya menyampaikan perlunya di Bawean hari ini disamping menegakkan amar makruf juga menegakkan nahi mungkar. Mengingat Bawean hari ini semakin menghawatirkan.

“Pas tanggal 31 kita memperingati hari lahir NU. Dimana momen peringatan Harlah tahun ini adalah sepesial karena hari lahir NU dalam satu bulan ini berkumpul baik menurut kalender hijrah maupun masehi. Dimana menurut kalender Masehi NU sudah berusia 99 tahun. Oleh karenanya, ditahun ini mesti ada satu momentum yang bisa dikenang yaitu perlunya di Bawean hari ini juga tidak hanya menegakkan amar makruf tetapi juga menegakkan nahi mungkar. Karena situasi dan kondisi di Bawean nampak terlihat sudah tidak enak”, ungkapnya.

Menurut Kiai Fauzi, di Bawean hari ini sudah banyak terjadi kasus-kasus baik dikalangan remaja maupun orang tua. Maka itu, dirinya menghimbau kepada seluruh jajaran pengurus NU dari tingkat cabang hingga ranting agar memperhatikan hal ini.

“Sekali lagi, bahwa tanggung jawab kita tidak hanya amar makruf tetapi juga nahi mungkar”, tegasnya.

Kegiatan ini diakhiri dengan pembacaan doa dan pemotongan tumpeng oleh Rais Syuriah K Zubaidi Humaili. Dan ada puluhan tumpeng yang disajikan dan dimakan bersama usai acara, yang dibuat oleh seluruh lembaga dan Banom termasuk dari partai PKB. Hal ini sebagai bentuk rasa syukur dalam memeriahkan Harlah NU tahun ini.

Kegiatan ini dihadiri oleh seluruh Lembaga dan Banom, Pengurus Cabang Muhammadiyah, Pemuda Muhammadiyah, Bustami Hazim DPRD Gresik, Forkopimcam Sangkapura dan Tambak.

Komentar